Erdogan Ajak Umat Islam Dunia Bersatu dalam Sistem Ekonomi Islam, Tanpa Bunga dan Laba
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menyerukan implementasi sistem ekonomi
Islam, yang menolak sistem "bunga dan laba", menunjukkan bagaimana bank-bank
Islam bisa bertahan dalam krisis ekonomi terkini karena pandemi virus
corona.
"Kami menyerukan aplikasi sistem ekonomi Islam yang menolak sistem bunga,"
kata Erdogan dalam pidatonya selama acara Konferensi Nasional Ekonomi dan
Keuangan Islam, dilansir dari Almasdar News, Senin (15/6).
"Kami menyerukan kemitraan karena itulah satu-satunya sistem ekonomi,"
tambahnya.
Erdogan menekankan, bank-bank Islam bergantung pada laba dan rugi semua
klien mereka. Selama bertahun-tahun, saat krisis melanda, bank Islam
berhasil bertahan, dan itu mendapatkan perhatian dunia.
"Ukuran modal di bank yang mengadopsi sistem kemitraan adalah sekitar 320
miliar lira Turki, termasuk bankir pertanian, di samping meningkatkan
institusi yang beroperasi di sektor ini," jelasnya.
"Kami berharap Istanbul akan menjadi ibukota ekonomi dunia," pungkas
Erdogan.
Post a Comment